Dalam rangka meningkatkan minat menulis terutama karya Ilmiah, Bappeda Provinsi NTB mengadakan kegiatan Pelatihan Penulisan Karya Ilmiah yang berlangsung dua hari, dari tanggal 14 s/d 15 Februari 2018 bertempat di Ruang Rapat Geopark Rinjani Bappeda. Kegiatan ini merupakan hasil kerjasama antara Bappeda Provinsi NTB dengan Lembaga Pendidikan Indonesia atau LIPI. Hadir sebagai instruktur atau pembicara, Dr. Ambar Yoganingrum dan Dwiatri Kusumaningrum, ST yang berasal dari LIPI-PDII serta Dr. Yayuk Andayani yang merupakan akademisi dari UNRAM. Sedangkan peserta berasal dari lingkup OPD dan kampus –kampus yang ada di Provinsi Nusa Tenggara Barat.
Membuka Pelatihan Penulisan Karya Ilmiah bertema “Membentuk Generasi Penerus Daerah yang Intelektual, Berwawasan dan Terampil Menulis”, Kabid Litbang Retno Untari S.Si, M.Kes yang mewakili Kepala Bappeda NTB, menyampaikan harapannya bahwa melalui pelatihan ini Pemprov ingin mendorong para ASN dan Mahasiswa yang ada di NTB untuk memiliki minat menulis khususnya dalam bentuk karya ilmiah. Dari tulisan tersebut akan lahir ide-ide kreatif yang akan memberikan sumbangsih pemikiran bagi proses pembangunan yang sedang berlangsung di daerah Nusa Tenggara Barat.
Dalam sambutannya, Retno menambahkan bahwa, berbagai kajian yang dilakukan oleh Litbang Bappeda merupakan entry point bagi bidang teknis untuk merumuskan program kebijakan yang akan diajukan kepada OPD-OPD. Sehingga, kemampuan menulis karya ilmiah ini menjadi elemen penting untuk dapat menghasilkan kajian-kajian berkualitas, baik yang dihasilkan oleh Litbang Bappeda maupun dari OPD-OPD terkait yang ada di NTB. Menutup sambutannya, Retno menginformasikan bahwa, sebagai tindak lanjut dari kegiatan pelatihan ini, akan diadakan Lomba Penulisan Karya Ilmiah dalam waktu dekat.
Materi hari pertama pelatihan yang dihadiri oleh kurang lebih 50 orang ini diisi dengan pengenalan berbagai macam karya tulis, seperti karya tulis popular, semi ilmiah dan ilmiah. Meskipun para peserta diperkenalkan dengan ketiga jenis karya tulis tersebut, namun pelatihan ini hanya fokus kepada satu diantaranya yaitu karya tulis ilmiah. Pemateri menjelaskan berbagai aspek penting dalam teknis-teknis penulisan karya ilmiah, seperti teknis melakukan penelusuran informasi, penulisan daftar pustaka, dan materi-materi lainnya yang memberi bekal kepada para peserta untuk dapat menulis karya ilmiah sesuai dengan kaidah penulisan karya ilmiah yang baik dan benar.
Pada hari kedua, akademisi dari Unram, Dr. Yayuk Andayani memberikan materi terkait dengan penajaman tujuan, proses dan aplikasi karya ilmiah. Materi yang diberikan oleh Dr. Yayuk dipadukan dengan cerita tentang pengalaman riset yang telah dilakukan terutama ketika mengerjakan disertasi doktoral yang bermuara melahirkan suatu produk untuk mengobati penyakit diabetes. Setelah, dibekali dengan pengetahuan dan teknik-teknik penulisan secara komprehensif, pelatihan ini kemudian ditutup dengan melakukan latihan menulis karya ilmiah Materi latihan berasal dari contoh-contoh tulisan yang disediakan oleh instruktur dan karya tulis para peserta yang kemudian dipresentasikan dan dibahas bersama dengan peserta lainnya.
