Upayakan Peningkatan Keselamatan Warga hadapi Bencana, Pemprov NTB dan Pusdalops PB Kembangkan Sistem Informasi Kebencanaan

Pemprov NTB dan Pusdalops PB Komitmen  Lalu Satria Utama, S.STP., M.Si Fungsional Perencana Ahli Muda Bappeda NTB bersama tim menghadiri “Rapat Tindak Lanjut Sistem Informasi Kebencanaan (SIK) di ruang rapat BPBD Provinsi NTB. Selasa, 23 Januari 2024.

Dipandu oleh Made Sastra selaku Kepala Pusat Pengendalian Operasi Penanggulangan Bencana (Pusdalops PB) Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB). Menurutnya pertemuan hari ini penting untuk meningkatkan kemampuan Provinsi NTB dalam menghadapi bencana dan penanggulangan dampaknya, serta menciptakan kondisi optimal dalam kesiapsiagaan bencana.

Sementara itu menurut Hendry dari SIAP SIAGA, salah satu fokus pengembangan platform SIK ada pada fase pasca bencana. “Hal ini menciptakan kondisi ideal dimana Provinsi NTB telah memiliki keunggulan dalam kesiapsiagaan terhadap bencana alam,” ujarnya.

Oleh karena itu menurut Yasrul sebagai Kepala Tim Pengembangan platform SIK dari Diskominfotik NTB, perlunya menekankan kepatuhan platform SIK terhadap semua peraturan yang berlaku. Hal ini tidak hanya untuk memberikan dasar legal yang kuat, tetapi juga untuk menciptakan kondisi optimal. “Agar platform SIK diakui sebagai sumber informasi yang sah dan andal dalam menghadapi bencana,” imbuhnya.  

Menambahkan, Yasrul nyatakan komitmen Diskominfo NTB untuk menjaga integrasi platform SIK dengan platform NTB Satu Data.” Menciptakan kondisi optimal di mana data tersedia secara menyeluruh untuk mendukung respons cepat terhadap bencana,” ujarnya.

Melengkapi kematangan SIK, Satria dari perspektif perencanaan sampaikan perlunya pengembangan platform SIK yang sejalan dengan dokumen rencana pembangunan, rencana program, dan prioritas pembangunan Provinsi NTB. “Hal ini menciptakan kondisi optimal di mana pengembangan platform SIK secara langsung mendukung visi pembangunan berkelanjutan di Provinsi NTB.,” pungkasnya.

Mencerminkan komitmen yang serius antara Pemerintah Provinsi NTB dan Pusdalops PB, melalui kematangan SIK untuk menciptakan kondisi optimal di mana Provinsi NTB dapat melindungi dan memastikan keselamatan warganya di saat-saat darurat. Oleh karena itu, untuk selanjutnya forum bersepakat untuk “me-mainstreaming” platform SIK kepada semua pihak terkait. Hal ini mencakup sosialisasi yang mendalam, pelibatan aktif dari seluruh pemangku kepentingan, serta pengembangan lebih lanjut dari platform ini.