Kementerian Riset dan Teknologi (Kemenristek) melalui Pusat Peragaan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (PP-IPTEK) menggelar kegiatan “SOSIALISASI PERINTISAN, PENDIRIAN, DAN PENGEMBANGAN PUSAT PERAGAAN IPTEK DI NUSA TENGGARA BARAT” di Hotel Santika Mataram. Kegiatan ini berlangsung pada tanggal 18-19 Mei 2017, yang difasilitasi oleh Bappeda Provinsi NTB melalui bidang Penelitian dan Pengembangan. Kegiatan ini dimaksudkan secara spesifik untuk memberikan penjelasan tahapan pendirian Pusat Peragaan Iptek Daerah; memberikan pemahaman pentingnya pendirian Pusat Peragaan Iptek Daerah sebagai wadah pembudayaan ilmu pengetahuan dan teknologi guna mendorong tumbuhnya masyarakat yang kreatif dan inovatif dalam bidang iptek; Mengidentifikasi faktor-faktor dominan yang berpengaruh dalam pendirian dan kelangsungan Pusat Peragaan Iptek Daerah. Sosialisasi ini di hadiri oleh seluruh bidang penelitian di pemerintah kabupaten/kota se-NTB dan beberapa akademisi dan peneliti dari beberapa perguruan, salah satunya Profesor Mansyur Maksum dari Universitas Mataram.
Sosialisasi ini dilakukan secara interaktif dan inovatif dengan memberikan peragaan-peragaan berdasarkan sains dan ilmu pengetahuan yang melibatkan peserta secara langsung. Selain itu juga kegiatan sosialisasi ini mendengarkan pemaparan dari kemenristek dan Kepala Bappeda NTB. Didalam sambutannya Direktur Pusat Peraga IPTEK Kementerian Riset dan Teknologi, dengan adanya pusat peragaan IPTEK didaerah nantinya pembangunan masyarakat dapat dilakukan dengan berlandaskan budaya iptek yang dapat memicu inovasi, sehingga terjadi peningkatan, penguasaan dan pemahaman iptek di masyarakat. Hal ini sejalan dengan kebijakan Presiden Republik Indonesia tentang pentingnya pembentukan karakter bangsa seperti yang tertuang dalam Nawacita.
Pada akhir acara, peserta diharapkan segera memenuhi proposal pengajuan PP-IPTEK sebagai usaha untuk mempercepat pembentukan unit IPTEK ini bagi masyarakat.
TAHAPAN AKTIVITAS PERINTISAN, PENDIRIAN DAN PENGEMBANGAN SCIENCE CENTER DAERAH
