Kasubbid Pendidikan dan Kesehatan Bappeda Provinsi NTB, Taufik Hari Suryanto, SKM., menjadi narasumber pada rapat Koordinasi Pokja Perumahan, Permukiman, Air Minum dan Sanitasi (PPAS) dengan pembahasan indikator target air minum dan instrumen penjaminan kualitas startegi sanitasi Kabupaten/Kota Provinsi NTB. Dihadiri Perwakilan Tim Pokja PPAS serta Mitra Strategis terkait, bertempat di ruang rapat Pengga Dinas PUPR Provinsi NTB, Kamis 7 Oktober 2021.
Komitmen Provinsi NTB untuk pencapaian target Air minum dan sanitasi salah satunya dengan menyediakan regulasi daerah berupa Perda No 7 Tahun 2015 tentang pemerataan akses air bersih dan Peraturan Gubernur Nomor 70 Tahun 2020 tentang Gerakan Buang Air Besar Sembarangan Nol (BASNO) menuju sanitasi aman dengan Langkah strategisnya disusun dalam bentuk Roadmap BASNO periode 2020-2023.
Upaya dalam penyediaan layanan air minum dan sanitasi masyarakat terus dilakukan provinsi bersinergi dengan kabupaten/kota, program pemerintah (PAMSIMAS, SANIMAS, PPSP), Mitra pembangunan air minum dan sanitasi provinsi ( UNICEF, Islamic Relief, YPII, YKMI, YMP, Mitra Samya). Dalam pergerakan menuju sanitasi aman kabupaten/kota sedang melakukan pemutakhiran dokumen SSK dan untuk memastikan kualitas SSK yang disusun perlu dilakukan pengujian dengan instrumen penjamin kualitas SSK.
Rapat Koordinasi ini bertujuan untuk menyepakati bersama indikator capaian akses air minum dan instrumen panjaminan kualitas Starategi Sanitasi Kabupaten/Kota (SSK) di Provinsi NTB dalam rangka mendistribusikan target akses air minum bagi kabupaten/kota dan memastikan SSKkabupaten/kota yang tersusun berkualitas serta fokus pada percepatan pembangunan air minum dan sanitasi NTB.
#NTBGEMILANG
#NTBTangguhDanMantap
#NTBBersihDanMelayani
#NTBSehatDanCerdas
#NTBAsriDanLestari
#NTBSejahteraDanMandiri
#NTBAmanDanBerkah
