RAKOR PENANGGULANGAN KEMISKINAN PROVINSI NTB

Kemiskinan merupakan fenomena sosial yang ada di lingkungan kita. Kemiskinan juga sudah menjadi agenda rutin setiap tahapan pembangunan. Untuk mengatasinya sudah banyak program dan kegiatan yang berkaitan dengan penanggulangan kemiskinan.

Pada tanggal 3 September 2015, Bappeda Provinsi NTB menyelenggarakan Rapat Koordinasi Penanggulangan Kemiskinan Tingkat Provinsi dan Kabupaten/Kota se-NTB Tahun 2015. Pertemuan ini bertujuan untuk mengevaluasi program dan kegiatan penanggulangan kemiskinan di seluruh entitas pemerintahan yang ada di Provinsi NTB. Hasil yang diharapkan adalah diperolehnya data tentang kemiskinan dan terjalinnya sinkronisasi program dan kegiatan penanggulangan kemiskinan antara provinsi dan kabupaten/kota.

Sekretaris Daerah Provinsi NTB, Muhammad Nur, dalam sambutannya mengatakan bahwa perlu koordinasi dalam penanggulangan kemiskinan ini. Beliau juga menegaskan tentang komitmen terhadap target pengurangan kemiskinan dari setiap level pemerintahan, baik Provinsi maupun Kabupaten/Kota se-NTB. Oleh karena itu perlu ditelisik lagi program2 yang bertujuan untuk penurunan kemiskinan agar dapat lebih fokus.

Berkaitan dengan target penurunan kemiskinan ini, menurut Mahyudin, Kepala BPS Provinsi NTB mengatakan bahwa untuk kabupaten/kota yang anka kemiskinannya sedikit di atas 10 persen, apalagi dibawah itu akan sangat sulit untuk menurunkan kemiskinan 1 persen per tahun, apalagi sampai 2 persen. Walaupun kemungkinan dicapai juga masih memungkinkan.

Pertemuan ini selain dihadiri oleh SKPD Provinsi NTB dan Bappeda Kabupaten/Kota se-NTB, juga menghadirkan narasumber dari BPS, akademisi dari Universitas Mataram dan Kepala Bappeda Provinsi NTB.