Sebagai rangkaian dalam proses perencanaan pembangunan, Bappeda Provinsi NTB melaksanakan Pra Musyawarah Perencanaan Pembangunan atau Pramusrenbang Provinsi NTB tahun 2016. Acara ini dilaksanakan dari tanggal 28-30 Maret 2016 bertempat di Hotel Lombok Raya. Acara ini dihadiri oleh Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) Provinsi NTB, Bappeda 10 kabupaten/kota se-NTB dan dibuka oleh Wakil Gubernur NTB.
Dalam laporannya kepada Wakil Gubernur NTB, Kepala Bappeda Provinsi NTB, Chairul Mahsul mengatakan bahwa Pramusrenbang ini merupakan salah satu dari sekian rangkaian proses perencanaan yang dilaksanakan oleh Provinsi NTB, baik sesuai dengan Undang-undang maupun yang merupakan inovasi dari Pemprov NTB. Chairul Mahsul melaporkan rangkaian kegiatan perencanaan yang sudah dilakukan oleh Bappeda Provinsi NTB meliputi:
- Raker Kepala Bappeda se-NTB yang telah dilaksanakan pada tanggal 10-12 Desember 2015;
- Focus Group Discussion (FGD) atau Pra Forum SKPD yang dilaksanakan 22-25 Februari 2016;
- Forum SKPD Provinsi NTB yang dilaksanakan pada 22-25 Februari 2016;
- Sarasehan Pembangunan NTB Tahun 2017 yang melibatkan para mitra pembangunan di Provinsi NTB, tokoh agama, tokoh masyarakat dan akademisi yang juga telah dilaksanakan pada tanggal 10 Maret 2016.
Chairul Mahsul juga mengungkapkan bahwa tujuan dari penyelenggaraan Pra Musrenbang ini adalah untuk mempertajam, menyelaraskan dan menyepakati program dan kegiatan prioritas Provinsi dengan Kabupaten/Kota yang kemudian dituangkan dalam Rencana Kerja Pembangunan Daerah Provinsi NTB tahun 2017 berdasarkan NAWACITA dan RPJMD Provinsi NTB 2013-2018. Selain itu dalam Pra Musrenbang ini pula dibahas pemantapan program kegiatan yang akan diusulkan ke Pusat melalui Pra Musrenbangnas.
Sedangkan dalam sambutannya saat membuka acara Pra Musrenbang ini, Wakil Gubernur NTB, H. Muh. Amin mengatakan bahwa Perencanaan Pembangunan Tahun 2017 merupakan tahun strategis, dimana tahun tersebut merupakan tahun ke-4 pelaksanaan RPJMD Provinsi NTB yang diarahkan untuk peningkatan kesejahteraan dan perekonomian masyarakat untuk mencapai visi “Mewujudkan Masyarakat NTB yang Beriman, Berbudaya, Berdayasaing dan Sejahtera”. Adapun tema pembangunan Provinsi NTB Tahun 2017 adalah “Percepatan Infrastruktur Dan Peningkatan Kualitas Lingkungan Untuk Mengurangi Kemiskinan”. H. Muh. Amin juga mengarahkan agar perencanaan pembangunan tahun 2017 lebih fokus pada capaian indikator-indikator pembangunan yang telah ditetapkan dalam RPJMD Provinsi NTB, oleh karena itu diharapkan agar setiap SKPD dapat membuat inovasi dalam rangka percepatan pembangunan untuk pencapaian indikator tersebut.
