Selasa 2 Februari 2021, Bappeda Provinsi Nusa Tenggara Barat yang diwakili oleh Sekretaris Bappeda Ir. Hj. Ari Purwantini, M.Si menerima kunjungan dari Tim LPI Tipikor Provinsi NTB.
H. Mesir Suryadi, SH selaku ketua tim Dewan Pembina Wilayah LPI Tipikor Provinsi NTB bermaksud mengunjungi Bappeda Provinsi NTB dalam rangka silaturrahmi dan konsultasi terkait dengan perencanaan pembangunan di NTB. Dalam pertemuan tersebut Ketua Tim ingin menyampaikan beberapa informasi, saran/masukan yang terkait dengan kondisi dan permasalahan pembangunan di Nusa Tenggara Barat, baik yang sudah maupun yang sedang terjadi.
Beberapa point penting dari pertemuan tersebut antara lain :
1.Pemanfaatan Sumber Daya Alam (SDA) di NTB
Potensi SDA di NTB begitu banyak dan potensial, tapi masih belum dikelola dan dimanfaatkan secara optimal. Beberapa potensi SDA yang dimaksud antara lain Sektor Peternakan, Pertanian, Perikanan dan Industri kecil. Di sektor pertanian dulu kita kenal yang namanya tanam padi dengan sistem Gogo Rancah (GORA) dan hasilnya daerah kita NTB pernah surplus hasil pangan dan masyarakat NTB terlepas dari kemiskinan bahkan menjadi salah satu lumbung pangan nasional, namun sekarang program GORA ini terlupakan. Di sektor peternakan, dulu produksi/populasi ternak NTB lebih unggul dan lebih banyak dari Provinsi NTT, namun sekarang produksi ternak kita sudah jauh tertinggal dari Provinsi NTT. “Untuk itu kedepannya kita mengharapkan adanya keseriusan Pemerintah Provinsi dan Kabupaten/Kota untuk mengelola dan memanfaatkan potensi SDA dengan baik sehingga dapat menurunkan angka kemiskinan dan dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat”, kata H. Mesir Suryadi, SH.
2.Masalah Pertanahan
Kita harus menjaga agar kasus-kasus pertanahan dapat terselesaikan sehingga investor tidak ragu untuk berinvestasi, karena pada tahap awal para investor pasti akan melihat hal tersebut lebih dahulu. Jika masalah pertanahan clear maka investasi akan mudah masuk atau sebaliknya
3.Penjualan Saham Rakyat NTB di PT. AMNT
Seharusnya saham daerah itu tidak boleh dijual, karena saham itu merupakan sumber pendapatan daerah yang cukup besar yang dapat meningkatkan kesejahteraan rakyat Nusa Tenggara Barat. Untuk itu diperlukan kajian ulang agar saham rakyat NTB bisa kembali seperti semula.
4.Anggaran Pembangunan Proyek Tahun 2020
Permasalahan pembayaran pekerjaan proyek tahun anggaran 2020 masih belum dibayarkan ditahun 2020 dan rencananya akan diselesaikan pembayarannya di tahun 2021 ini.
#NTBGEMILANG
#NTBTangguhDanMantap
#NTBBersihdanMelayani
#NTBSehatDanCerdas
#NTBAsriDanLestari
#NTBSejahteraDanMandiri
#NTBAmanDanBerkah
