Lokakarya Pembelajaran Program Komunikasi Resiko dan Pelibatan Remaja Dalam Respon Covid-19 di NTB

Kepala Bidang Pemerintahan dan Pembangunan Manusia Bappeda Provinsi NTB, H. Huailid, S.Sos., M.Si., menghadiri Lokakarya Pembelajaran Program Komunikasi Resiko dan Pelibatan Remaja Dalam Respon Covid-19 di NTB yang diadakan Perkumpulan Keluarga Berencana Indonesia (PKBI) bekerjasama dengan UNICEF. dihadiri perangkat daerah terkait lingkup Pemerintah Provinsi maupun Kabupaten/Kota, serta NGO dan Akademisi terkait, bertempat di Mataram Square Hotel, Kamis 17 Maret 2022.

Situasi pandemi covid-19 yang terjadi di Provinsi NTB, telah berakibat pada penutupan sekolah dan pembatasan social. Hal ini menyebabkan banyak masalah pada usia anak sekolah. Sebelum diberlakukannya penerapan model tatap muka ternyata memberi dampak negatif terhadap tumbuh kembang sebagian anak. Turunnya kualitas mental, meningkatnya kekerasan terhadap anak, termasuk meningkatnya kasus perkawinan anak usia dini menjadi catatan penting bagi pemerintah daerah.

Sejak bulan Oktober 2021 PKBI daerah wilayah Nusa Tenggara Barat dengan di dukung oleh UNICEF Indonesia NTB/NTT melaksanakan program Pemberdayaan Remaja dan Pemuda dalam pengambilan keputusan untuk meningkatkan dan memperkuat RCCE untuk respon Covid-19 di NTB. Program ini telah dilaksanakan di 6 Kabupaten/Kota di NTB. Dalam pelaksanaan program tersebut keterlibatan multipihak dan stakeholder terkait sangat efektif dalam menunjang keberhasilan program. Kolaborasi dan kerjasama para pihak yaitu pemerintah, remaja dan pemuda, serta elemen masyarakat sipil (CSO) dalam hal ini diwakili oleh PKBI NTB sangat dibutuhkan dalam pelaksanaan program ke depannya.

Saat ini pelaksanaan program sudah memasuki tahap akhir. Praktik baik lingkar remaja dalam upaya peningkatan partisipasi remaja dan anak muda untuk respon covid 19 telah didokumentasikan dalam bentuk dokumen video. Dalam hal ini terdapat pembelajaran mengenai cerita perubahan yang merupakan salah satu ukuran kualitatif program yang sangat baik. Program dan kegiatan yang dikembangkan PKBI dan UNICEF telah melahirkan praktik-praktik yang dapat direplikasi ke daerah lain.

Kegiatan ini diharapkan dapat menyebarluaskan praktek-praktek baik yang sudah terdokumentasikan kepada para pemangku kepentingan, dan memperkuat komitmen pemerintahan daerah untuk pelibatan anak dan remaja dengan menyusun roadmap program dan anggaran replikasi/adopsi model intervensi pelibatan anak dan remaja

#NTBGEMILANG
#NTBTangguhDanMantap
#NTBBersihDanMelayani
#NTBSehatDanCerdas
#NTBAsriDanLestari
#NTBSejahteraDanMandiri
#NTBAmanDanBerkah